Menguak Misteri Putri Duyung

Manukwalet - Tentunya kamu sudah tau apa itu putri duyung bukan? Putri duyung tersebut merupakan legenda yang berlatar belakang di sebuah lautan. Putri duyung terkenal dengan wajahnya yang cantik, menawan, halus, berambut panjang. Namun namanya saja putri duyung, yang artinya tentu saja si putri duyung ini memiliki keunikan seperti ikan, yaitu pada bagian kaki sampai pinggangnya itu berbentuk seperti ekor ikan, namun di bagian kepala sampai pinggang juga memiliki tubuh seperti manusia.

Putri duyung ini mempunyai misteri tersendiri, banyak yang bilang bahwa bila terjadi suatu badai yang besar, kemudian ada kejadian atau kecelakaan seperti banjir, lalu ada kapal tenggelam, pasti putri duyung ini di kaitkan dengan berbagai hal tersebut yang sudah saya sebutkan. Ada juga versi kisah lainnya, yaitu putri duyung ini mempunyai sifat yang baik alias sifat yang suka menolong orang-orang yang terkena musibah, contohnya seperti tadi, ada kapal tenggelam, maka si putri duyung ini tak akan segan untuk menolong si penumpang atau si pengemudi kapal tersebut. Bahkan nih ya, putri duyung pun juga sering atau bisa jatuh cinta pada manusia.

Ada pula kisah yang di Timur Tengah tentang putir duyung yang satu ini. Bahwa ada seekor Naga Laut yang memiliki istri, siapa istirnya? Yup benar, istri dari si Naga Laut ini adalah putri duyung. Naga Laut ini menjadi seorang utusan yang sangat di percayai, untuk apa? Tentunya untuk menjaga kepercayaan dengan para kerajaan yang ada di darat. Yah bisa dibilang banyak versi tentang cerita dari si putri duyung ini, jadi jika beda negara maka berbeda kisah pula.

Dan kali ini kita akan mencoba menguak kisah mengenai keberadaan putri duyung yang dikisahkan cantik nan rupawan ini. Ingin tau? Mari kita bahas yuk.

Sejarah ditemukannya kisah putri duyung ini berawal dari sebuah kekaisaran atau kerajaan di Irak, Asiria. Di daerah tersebut, ada kisah mengenai Dewi Atargatis, dewi atau tuhan bagi mereka tersebut adalah berperan sebagai ibu dari Ratu Asiria, Semiramis. Dulu, sang Ratu Asiria adalah seorang wanita yang cantik, yang pada akhirnya dia menemukan cintanya (Namun bukan cinta sejati), dia mencintai seorang pengembala domba, namun sayangnya, si wanita cantik yang tak lain dan yang tak bukan si Ratu Asiria terbunuh oleh cintanya sendiri, yaitu si pengembala domba.

Karena merasa malu, ibu Ratu Asiria atau Dwi Atargatis menceburkan dirinya ke dalam laut, mengapa? Dengan maksud untuk menutupi malunya tersebut, dia ingin mengubah dirinya menjadi sesosok atau seekor ikan, namun sayangnya gagal. Kegagalan tersebut bukan karena kesaktian si Dewi Atargatis lemah, namun karena kecantikan parasnya luar biasa, dia tak bisa mengbuah dirinya menjadi ikan secara sepenuhnya. Namun nih ya, yang berubah hanya bagian bawahnya saja, yaitu bagian kaki sampai bagian pinggang. Itulah kenapa putri duyung di gambarkan sebagai sesosok manusia setengah ikan yang cantik.

Namun tentu saja, putir duyung itu tak ada. Tapi di dunia nyata ada hewan yang mirip namanya seperti si legenda cantik tersebut namanya adalah Ikan Duyung atau lebih dikenak sebagai dugong. Digong tersebut saat pertama kali ditemukan di sangka adalah sebagai monster bawah laut yang sangat menyeramkan, si monster tersebut tak suka makan ikan.